7 Tempat Wisata Alam yang Wajib Dikunjungi di Akhir Mei 2025
7 Tempat Wisata Alam yang Wajib Dikunjungi di Akhir Mei 2025. Akhir bulan Mei 2025 menjadi momen yang tepat untuk merencanakan liburan, terutama bagi masyarakat Indonesia yang ingin melepas penat dari rutinitas harian. Dengan udara yang mulai sejuk dan banyaknya tanggal merah, liburan akhir Mei menawarkan peluang untuk menjelajahi kekayaan alam nusantara.
Apalagi, banyak tempat wisata alam di Indonesia yang sedang berada dalam kondisi terbaiknya — hijaunya hutan, segarnya udara pegunungan, serta jernihnya air terjun dan danau menjadi daya tarik utama yang sulit untuk diabaikan.
Baca juga:
Berikut ini adalah 7 Tempat Wisata Alam yang wajib dikunjungi di akhir Mei 2025. Rekomendasi ini disusun berdasarkan keindahan alam, kenyamanan cuaca, serta aksesibilitas menuju lokasi wisata.
1. Kawasan Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur
7 Tempat Wisata Alam, yang pertama Gunung Bromo tak pernah kehilangan pesonanya, terlebih di akhir Mei. Cuaca yang mulai sejuk namun belum terlalu dingin menjadikan waktu ini ideal untuk menikmati keindahan lanskap lautan pasir dan sunrise yang ikonik dari Penanjakan.
Selain Gunung Bromo, Anda juga bisa melanjutkan perjalanan ke Ranu Kumbolo atau bahkan mendaki Semeru bagi yang ingin petualangan lebih ekstrem. Bagi wisatawan yang tidak ingin mendaki, menjelajah padang savana dan Pasir Berbisik pun sudah cukup untuk menghadirkan pengalaman liburan yang tak terlupakan.

Tips: Gunakan jaket tebal, masker, dan sepatu trekking agar nyaman selama mengeksplorasi kawasan Bromo.
2. Danau Toba, Sumatra Utara
Danau vulkanik terbesar di Asia Tenggara ini selalu memesona. Di akhir Mei, cuaca di kawasan Danau Toba sangat bersahabat: matahari bersinar hangat, namun angin sepoi-sepoi dari permukaan danau membuat udara tetap segar.
Pulau Samosir di tengah Danau Toba adalah titik ideal untuk beristirahat. Anda bisa menjelajahi desa-desa tradisional Batak, melihat rumah adat, dan mencicipi kuliner lokal seperti naniura atau arsik. Selain keindahan danau, Anda juga bisa mengeksplorasi air terjun Situmurun yang langsung jatuh ke danau, atau pemandian air panas di Pangururan.

Tips: Sempatkan menginap minimal dua malam untuk bisa menjelajahi Samosir dengan lebih santai.
3. Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur
Mei adalah waktu terbaik untuk berlayar di kawasan Labuan Bajo menuju Taman Nasional Komodo. Cuaca masih relatif kering, ombak tidak terlalu tinggi, dan pemandangan laut biru toska sangat menggoda untuk dinikmati.
Di sini, Anda bisa trekking di Pulau Rinca atau Pulau Komodo untuk melihat langsung hewan purba yang menjadi ikon Indonesia — Komodo. Selain itu, snorkeling atau diving di Pink Beach, Manta Point, dan Taka Makassar menyajikan pengalaman laut yang tak kalah menakjubkan.

Tips: Gunakan jasa tour yang terpercaya dan pilih paket open trip jika ingin liburan lebih hemat.
4. Lembah Harau, Sumatra Barat
Bagi Anda yang menginginkan suasana sejuk dan asri, Lembah Harau adalah pilihan tepat. Terletak di Payakumbuh, Lembah Harau dikelilingi oleh tebing-tebing granit setinggi 100 hingga 300 meter dan hutan tropis yang lebat.
Di sini, Anda bisa menikmati suasana alam yang tenang, melihat air terjun, atau bersepeda santai di antara persawahan. Akhir Mei adalah waktu terbaik karena hujan mulai reda dan vegetasi di sekeliling lembah masih sangat hijau dan menyegarkan.

Tips: Coba menginap di homestay milik warga lokal untuk merasakan kehidupan kampung yang ramah dan otentik.
5. Taman Nasional Baluran, Jawa Timur
Sering dijuluki "Afrika van Java", Taman Nasional Baluran menawarkan pemandangan padang savana yang luas dengan latar belakang Gunung Baluran yang megah. Di akhir Mei, rerumputan mulai menghijau setelah musim hujan, menciptakan suasana seperti di Serengeti, Afrika.
Anda bisa melihat berbagai satwa liar seperti rusa, banteng, kerbau, hingga burung merak yang berkeliaran bebas. Baluran sangat cocok untuk pecinta fotografi dan penikmat alam liar. Jangan lupa kunjungi Pantai Bama yang masih masuk dalam kawasan taman nasional ini.

Tips: Datang pagi hari untuk menghindari teriknya matahari dan menyaksikan aktivitas satwa liar lebih dekat.
6. Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur
Ingin liburan yang tenang, jauh dari keramaian, dan penuh pesona bawah laut? Kepulauan Derawan jawabannya. Terletak di Kalimantan Timur, gugusan pulau ini menyimpan keindahan alam yang masih sangat alami.
Pulau Maratua, Kakaban, dan Sangalaki adalah tiga pulau utama yang wajib dikunjungi. Anda bisa berenang bersama ubur-ubur tak menyengat di Danau Kakaban, menyelam di spot-spot terumbu karang terbaik, hingga menyaksikan penyu bertelur di malam hari.
Akhir Mei menjadi waktu yang tepat karena cuaca masih bersahabat untuk perjalanan laut dan visibilitas bawah air sangat baik.

Tips: Bawa kamera bawah air untuk mengabadikan keindahan ekosistem laut yang jarang ditemukan di tempat lain.
Baca juga: Mbok Yem Meninggal Dunia: Akhir Perjalanan Sang Penjaga Gunung Lawu
7. Dieng Plateau, Jawa Tengah
Dieng dikenal dengan julukan "Negeri di Atas Awan", dan akhir Mei merupakan salah satu waktu terbaik untuk mengunjunginya. Kabut tipis yang menyelimuti perbukitan, udara sejuk pegunungan, dan pesona kawah serta telaga berwarna menjadi magnet bagi wisatawan.
Telaga Warna dan Kawah Sikidang adalah destinasi utama. Namun Anda juga bisa mengunjungi kompleks Candi Arjuna, naik ke Bukit Sikunir untuk melihat sunrise, atau menikmati kentang goreng khas Dieng sambil duduk santai di homestay lokal.

Tips: Bawalah pakaian hangat dan senter jika ingin mengejar sunrise di puncak bukit.
Mengapa Akhir Mei Waktu yang Ideal untuk Liburan Alam?
Akhir Mei berada di peralihan musim hujan ke kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia. Artinya, curah hujan mulai menurun, vegetasi masih hijau, dan suhu udara tidak terlalu panas. Ini menciptakan kondisi ideal untuk menjelajahi tempat-tempat wisata alam tanpa risiko cuaca buruk.
Selain itu, sebelum musim libur sekolah dan cuti bersama dimulai pada pertengahan tahun, akhir Mei menawarkan suasana yang relatif tenang di berbagai destinasi populer. Harga penginapan pun cenderung masih stabil, belum mengalami lonjakan tinggi seperti pada puncak liburan Juni-Juli.
Kesimpulan
Menjelang akhir Mei 2025, tidak ada salahnya menyisihkan waktu untuk menyatu dengan alam. Ketujuh tempat wisata yang telah disebutkan bukan hanya menawarkan keindahan visual, tetapi juga pengalaman batin yang menenangkan. Dari pegunungan hingga bawah laut, dari sabana hingga danau vulkanik, Indonesia menyimpan sejuta pesona yang menunggu untuk dijelajahi.
Pastikan Anda merencanakan perjalanan dengan baik — mulai dari transportasi, akomodasi, hingga perlengkapan pribadi — agar liburan Anda berjalan lancar dan menyenangkan. Dan yang terpenting, selalu jaga kelestarian alam saat berkunjung.
Liburan di akhir Mei bukan sekadar pelarian dari rutinitas, melainkan perjalanan menyegarkan jiwa di tengah megahnya ciptaan alam.
Baca juga: Ziarah dan Wisata Religi Menjelang Juni: 5 Tempat Spiritual yang Ramai Dikunjungi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar